
BITUNG —Wali Kota Bitung, Hengky Honandar SE, meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kelurahan Apela Satu, Kecamatan Ranowulu. Pada Selasa (17/6/2025).
Peresmian ini diawali dengan Ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Deiby Arina, dan dilanjutkan dengan laporan dari mitra BGN Yayasan Manguni Sejahtera Abadi, Melky Jakhin Pangemanan, sekaligus penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada para relawan yang bekerja di dapur.
Acara peresmian ini dihadiri oleh Kapolres Bitung, mewakili Dandim, jajaran Pemerintah Bitung, mewakili Kejari Bitung, BKKBN, BPJS Ketenagakerjaan Sulut, Ketua KPU Bitung, Kepala SPPG Ranowulu Ingrid Tatuwo, dan seluruh relawan yang bekerja di dapur.
Usai peresmian, Wali Kota Hengky Honandar bersama rombongan mengecek langsung kondisi dapur dan turun langsung membagikan makanan di SDN Inpres 5/81 Apela serta membagikan makanan kepada ibu hamil dan ibu menyusui.
Dalam sambutannya, Hengky Honandar mengatakan bahwa program MBG merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, untuk membangun sumber daya manusia Indonesia yang unggul melalui pemenuhan gizi yang cukup dan berkualitas.
“Kami pemerintah Kota Bitung menyambut baik dan mendukung penuh program ini, karena sejalan dengan misi kami untuk menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Wali Kota Hengky Honandar.
Ia berharap SPPG ini dapat menjadi pusat layanan gizi yang terintegrasi, berkelanjutan dan tepat sasaran, demi memastikan bahwa penerima manfaat mendapat asupan yang sesuai dengan kebutuhan gizi mereka.
Sementara itu, Melky Jakhin Pangemanan selaku mitra BGN Yayasan Manguni Sejahtera Abadi, menyampaikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG akan melayani penerima manfaat yakni peserta didik, ibu hamil dan ibu menyusui.
“Dapur Ranowulu ini akan melayani total 3.129 penerima manfaat. Ada 12 TK, 15 SD, 4 SMP, 2 SMA/SMK dan 1 SLB serta ibu hamil dan ibu menyusui. Kami pastikan operasional dapur sesuai prosedur yang telah ditetapkan oleh BGN”,ujar MJP sapaan akrabnya.
Kehadiran dapur MBG tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi peserta didik di sekolah tetapi juga ketersediaan lapangan kerja baru dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal.
“Di dapur ini akan mempekerjakan 49 orang ditambah 3 orang dari BGN yakni, kepala SPPG, ahli gizi dan akuntan. Program ini akan membantu menggerakkan ekonomi daerah dan masyarakat lokal, dengan tujuan utama program ini untuk pemenuhan gizi anak didik dan ibu hamil dan ibu menyusu,” tambahnya.
Dengan diresmikannya SPPG Ranowulu ini, Pangemanan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terlaksananya program MBG di Kecamatan Ranowulu.
“Terima kasih kepada BGN, pak Waka Jenderal Pusung yang mempercayakan kami sebagai mitra BGN, ibu Pendeta Deiby, terima kasih juga kepada Walikota Bitung Hengky yang telah meresmikan, Wawali Randito dan jajaran Pemkot Bitung, pak Kapolres, pak Kejari dan yang mewakili, BKKBN, BPJS Ketenagakerjaan, terima kasih kepada para relawan yang bekerja di dapur dan terima kasih kepada pihak Rajawali Corpora, pak Rudy yang boleh memfasilitasi kebutuhan dapur. Rajawali Corpora sementara dan akan terus membantu hadirnya dapur di seluruh kecamatan yang ada di Bitung dan Minut,” pungkas MJP. (fka)