Pansus saat meninjau lokasi jalan
MANADO-Setelah selesai melakukan pembahasan LKPJ Gubernur tahun 2024 antara Pansus dan SKPD. Sejak 22 April 2025, Pansus LKPJ turun ke sejumlah lokasiLokasi dengan menyisir wilayah Bolmut, Bolsel, Bolmong Raya, KK dan Boltim.
Hal ini bertujuan untuk memastikan atas kebenaran laporan yang disampaikan oleh pihak pemerintah daerah. Saat turun ke lapangan Pansus dipimpin langsung oleh Ketua Amir Liputo.
Ketika meninjau langsung proyek jalan di Desa Lanud Kec.Modayang Kabupaten Boltim. Dari data Pansus, Ruas Jalan di Desa Lanud adalah kewenangan Provinsi Sulawesi Utara , yang putus ambruk dan tidak bisa di lewati warga mulai dikerjakan oleh Dinas PUPR Pemprov.
Namun proyek jalan ini dinilai oleh Pansus tidak maksimal dan efeketif serta akan memakan biaya yang jauh lebih besar bahkan berpotensi menimbulkan masalah baru.Ketua Pansus LKPJ Amir Liputo, Jumat (25/4/2025) menyatakan akan melaksanakan pertemuan dengan Pemkab Boltim serta pihak terkait untuk menyampaikan saran dan pendapat agar kiranya dapat memindahkan pekerjaan ke jalan yang baru dari pada harus memperbaiki yang badan jalan yang telah jatuh dan rusak.
Liputo menyatakan, setelah Pansus turun lapangan banyak hal yang didapati . “Dan tentunya sebelum kami sampaikan rekomendasi kepada Pak Gubenur kita akan gelar pertemuan dulu, dengan Pak Bupati dan pihak lainnya untuk solusi solusi terbaik. Pansus Sudah sepakati bersama,” beber Liputo.
Sementara itu, Anggota Pansus LKPJ Gubernur, Louis Carl Schramm, saat dimintai tanggapan , membenarkan bahwa setelah Pansus meninjau langsung lokasi, jalan yang saat ini tengah diperbaiki dinas PU di lokasi yang sama, tidak maksimal karena meski terlihat sudah bangun tiang pancang namun anggaran yang di serap sudah mencapai Rp.2.8 Miliar, sementara stuktur tanah labil dan beresiko.
” Jika dipaksakan proyek maka bisa beban anggaran akan lebih banyak, serta memiliki resiko yakni kemungkinan kontruksi cepat bergerak akibat tanah yang labil disamping anggaran pemeliharaan yang pasti jauh lebih besar,”tegas Schramm, sambil menyatakan aneh juga proyek jalan itu diperbaiki, namum tidak diperlajari baik baik kondisi dilapangan.
“Dengn hasil peninjauan di lapangan, tentunya Pansus akan meminta dinas PUPR untuk meninjau kembali pekerjaan ini jangan sampai mubasir dan kerja dua kali,” papar Ketua Fraksi Gerindra ini.
Sedangkan Srikandi Demokrat Dapil Bolmong Raya, Angel Wenas, menyatakan proyek jalan ini sudah sangat lama dikeluhkan masyarakat sebagai akses terdekat kesejumlah desa.
” Sebagai wakil rakyat saya terus menerima keluhan dan aspirasi masyarakat, bahkan juga jika masyarakat ada yang sakit maka ambulance harus mencari jalan memutar yang cukup jauh. Saya pun mengalami kesulitan jika harus memaksakan melewati jalan ini. Kondisi ini sudah sangat lama di rasakan, kasian masyarakat sudah cukup menderita akibat akses jalan yang tidak kunjung diperbaiki,”tutur Wenas, sambil meminta agar Dinas PUPR benar benar melakukan perencaan dan studi yang baik untuk pekerjaan ini. Agar jangan sampai baru diperbaiko ambruk lagi.
Sebagaimana diketahui jalan yang berada di Desa Lanud, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara, rusak parah. Jalan tersebut sudah bermasalah sejak bulan Maret 2024.Hadir dalam Cek on the spot ini, Ketua Amir Liputo, Sekretaris Nick Lomban, Anggota Louis Carl Schramm, Angel Wenas, Feramita Mokodompit Hi.Ruslan Abdul Gani, Pier Makisanti, Paula Runtuwene, Eugene Mantiri. (mom)
